JAKARTA— Sepanjang tahun 2021 PT Honda Prospect Motor (HPM) mencatat penjualan retail sebesar 91.393 unit mobil di Indonesia. Itu meningkat 15 persen dibanding penjualan di tahun 2020 sebesar 79.451 unit. Penjualan Honda di tahun 2021 yang lalu didukung performa Honda Brio, peluncuran beberapa model baru, serta insentif dari pemerintah berupa PPnBM DTP yang efektif mendorong pertumbuhan pasar otomotif.
Meskipun tumbuh sesuai dengan kondisi ekonomi yang mulai meningkat di Indonesia, penjualan Honda— khususnya pada semester kedua— tahun lalu sebenarnya terganggu oleh tersendatnya pasokan komponen untuk produksi yang terjadi secara global. Kondisi ini mulai membaik di akhir tahun 2021. Sejak itu Honda fokus untuk memaksimalkan kapasitas produksi dan memenuhi permintaan konsumen yang masih tinggi.
Hasilnya, penjualan di bulan Desember 2021 tercatat mengalami peningkatan sebesar 41 persen dibanding bulan November 2021 dengan total 9.908 unit. Yusak Billy (Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM) mengatakan penjualan Honda di tahun 2021 sejalan dengan proyeksi perusahaan dengan mempertimbangkan berbagai kondisi seperti peluncuran model baru, dampak insentif pajak, maupun keterbatasan pasokan akibat gangguan pasokan komponen untuk produksi.
“Kami juga bersyukur bahwa permintaan konsumen untuk produk-produk Honda masih sangat tinggi hingga akhir tahun lalu, terutama untuk Honda Brio dan model baru seperti All New Honda BR-V dan City Hatchback RS,” kata dia dalam siaran pers di situs Honda Indonesia, Jumat 14 Januari 2022 seperti dikutip KONTAN.
“Khusus untuk Honda Brio yang pemesanannya sangat tinggi, kami akan memaksimalkan produksi di dua pabrik yang kami miliki untuk memenuhi permintaan konsumen sesegera mungkin,” katanya. Sepanjang tahun 2021, penjualan terbesar Honda datang dari Brio (45.332 unit)— Brio Satya sebanyak (30.254 unit) dan Brio RS (15.078 unit). Dengan begitu, Brio telah memberikan kontribusi sebesar 50 persen dari total penjualan Honda sepanjang tahun 2021 yang lalu.
Hingga akhir tahun 2021, HR-V 1.5 L juga memberikan kontribusi sebesar 18 persen dari total penjualan Honda dengan 16.525 unit. Kontribusi CR-V 10 persen (9.378 unit). KOntribusi City Hatchback RS 9 persen (8.384 unit).
Model-model Honda lainnya yang juga ikut memberikan kontribusi penjualan di tahun 2021 datang dari Mobilio (5.498 unit), BR-V (2.764 unit), HR-V 1.8 L ((1.160 unit), Jazz (997 unit), Civic Hatchback RS (649 unit), dan Odyssey (163 unit).
Untuk kelas sedan, Civic terjual 276 unit, Accord s187 unit, City 70 unit, dan Civic Type R10 unit. Pada tahun 2022, Honda juga memulai pengiriman untuk beberapa model baru, antara lain All New Honda BR-V, New Honda CR-V Black Edition, All New Honda Civic, All New Honda City dan New Honda Accord. Mulai tahun 2022 ini juga Honda tak lagi memasarkan Civic Hatchback dan Odyssey.
Untuk meningkatkan pasar di awal tahun, Honda pun memberikan program penjualan kepada konsumen yang bertajuk “New Year, New Deals”. Pada program ini, para konsumen akan mendapatkan beragam keuntungan mulai dari additional value hingga bebas biaya perawatan. Konsumen akan mendapatkan bonus berupa gratis biaya perawatan berkala (Jasa + parts s/d 50.000 km atau empat tahun) khusus untuk pembelian Honda Mobilio, Honda BR-V, Honda CR-V, Honda City Hatchback RS, Honda HR-V, dan Honda Brio. Honda juga memberikan Promo Akhir Tahun khusus untuk pembelian Honda Mobilio, dan Honda BR-V hingga Rp 4 juta. (*)