CNN INDONESIA— Produsen mobil asal China Great Wall Motor (GMW) segera meramaikan pasar otomotif Tanah Air. GMW telah mengumumkan distribusi mobil-mobil mereka di Tanah Air dipegang oleh Inchcape Plc dan mitranya di dalam negeri, yakni Indomobil Sukses Internasional. Inchcape dan Indomobil akan mendirikan perusahaan patungan yang mengawal bisnis distribusi GMW tersebut. Inchcape memegang 70 persen saham perusahaan patungan itu dan sisanya Indomobil.
Kerjasama antara Inchcape dan Indomobil ini bukan yang pertama terjadi. Sebelumnya kedua perusahaan telah bersinergi dalam membangun bisnis otomotif melalui merek Jaguar, Land Rover, hingga Mercedes-Benz. Dalam keterangan resminya, Jumat 7 Juli 2023, Inchcape menyatakan perusahaan patungan perwakilan GMW itu akan menawarkan utamanya kendaraan energi terbarukan. Indonesia bakal menjadi yang pertama melakukannya di semua pasar jangkauan Inchcape.
Perjanjian kerja sama distribusi ini juga disebut melibatkan tiga merek yang dinaungi GMW yaitu Haval, Ora dan Tank. Merek-merek tersebut akan memulai debutnya di dalam negeri melalui pameran mobil terbesar GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 pada Agustus di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang (Banten).
GMW menyatakan optimistis bisa mengambil peran di industri otomotif Indonesia setelah mereka mendapat mitra Inchcape dan Indomobil. “Sebagai salah satu pasar otomotif terbesar di kawasan ini, Indonesia memegang peran penting dalam strategi GWM di ASEAN. Kami sangat antusias untuk menjalin kemitraan dengan Inchcape, bergandengan tangan untuk menjangkau pasar Indonesia,” kata Clyde Cheng, Presiden Great Wall Motor ASEAN.
GMW bertekad melalukan transformasi untuk menjadi perusahaan global yang berfokus pada teknologi energi baru. “Dan kendaraan energi baru kami telah hadir di lebih dari 170 negara dan wilayah di seluruh dunia. Dengan kemampuan ekspansi pasar dan praktik penjualan Inchcape yang sangat baik, kami yakin akan prospek pasar Indonesia,” kata dia.
Jusak Kertowidjojo (Direktur Utama Indomobil) menambahkan pihaknya optimistis merek ini akan menjadi pilihan baru bagi masyarakat Tanah Air, terutama pada kendaraan elektrifikasi. “GWM memiliki portofolio Kendaraan Listrik yang baik, yang akan mendukung inisiatif pemerintah Indonesia untuk mendorong populasi Kendaraan Listrik di Indonesia. Keahlian kami di industri otomotif lokal akan memberikan dampak positif pada distribusi dan pengenalan kendaraan energi baru GWM di Indonesia,” kata Jusak.
Great Wall Bangun Pabrik Mobil di Thailand
Pada Juni lalu 2023, GWM diberitakan berencana mendirikan fasilitas perakitan mobil listrik di Thailand. GWM mengucurkan dana investasi sebesar 30 juta dolar Amerika Serikat (AS), sekitar Rp 4,6 triliun. GWM juga mempertimbangkan untuk mendirikan pusat penelitian dan pengembangan di Thailand terkait pengerjaan pikap bertenaga listrik, kata Narong Sritalayon (direktur pelaksana Great Wall Motor Thailand).
Menurut Narong investasi di Thailand menjadi bagian dari rencana untuk menjadikan negara itu sebagai pusat produksi kendaraan listrik di Asia. Ia yakin mereka dapat diperhitungkan meski dominasi penjualan mobil di Thailand masih dikuasai Toyota dan Isuzu, salah satunya melalui produk pikap. “Saya pikir ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari pasar truk pikap Thailand yang unik,” kata Narong.
Thailand saat ini mempunyai ambisi mengubah sekitar 30 persen dari produksi tahunan 2,5 juta kendaraan negara itu menjadi mobil listrik berbasis baterai pada 2030. Di satu sisi GWM telah masuk Thailand sejak 2020 setelah mengambil alih bekas pabrik General Motors Co (GM.N). Kini pabrik itu sudah memproduksi dua kendaraan hybrid Haval (merek di bawah Great Wall) untuk dijual di negara tersebut.
GWM juga telah meluncurkan mobil listrik ringkas Ora Good Cat di Thailand pada akhir 2021. Ini menjadi mobil listrik terlaris di negara gajah putih selama 2022. Narong menambahkan pihaknya akan memulai produksi Ora Good Cat di Thailand tahun depan. Kini perusahaan sedang mencari lebih banyak pemasok komponen lokal, termasuk baterai, untuk memenuhi persyaratan agar mendapat insentif dari pemerintah.
Produsen yang bermarkas di Hebei ini bakal hadir dengan tiga merek yaitu Haval, Ora, dan Tank. Kendati begitu, belum bisa dipastikan apakah debut di Indonesia nanti menjadi momentum GWM untuk melakukan penjualan. (*)
