MEDAN— Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menjadi salah satu di antara sejumlah stakeholder pelaksanaan ekspedisi sosialisasi penggunaan Biodiesel 20% (B20) oleh Pemerintah RI. Rombongan sosialisasi terdiri dari sejumlah mobil dari Jakarta akhirnya tiba di Medan (Sumatra Utara) pada Jumat 30 Oktober 2015. Mereka berangkat dari Jakarta pada 19 Oktober 2015. Rute Jakarta-Lampung, Palembang-Jambi-Padang-Pekanbaru-Medan menempuh 3.383 kilometer dengan menghabiskan 1,206 liter bahan bakar biodiesel berupa campuran antara minyak solar (80%) dengan minyak sawit (20%). GAIKINDO menyediakan mobil ekspedisi berupa Ford Ranger, Mistubishi Pajero, Kijang Innova, Truk Hino Elf. Asprobi menyediakan B20. BPPT, Lemigas dan Institut Teknologi Bandung (ITB) penyedia teknologi proses pencampuran bahan bakar. BPDPKS menyediakan dana sosialisasi. Kampus-kampus di enam kota sebagai tuan rumah kegiatan sosialisasi. Sosialisasi uji penggunaan B20 melibatkan Ditjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, BPPT, Lemigas, Asosiasi Produsen Biodiesel Indonesia (Aprobi), GAIKINDO, ITB, dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (PDPKS). (FOTO-FOTO: Hidayatul Ichsan – GAIKINDO)