KONTAN— Astra Daihatsu Motor (ADM) optimistis mampu meraih penjualan positif di tengah tren turun industri otomotif nasional. Salah satu yang akan diandalkannya adalah segmen mobil model sport utility vehicle (SUV). “Hampir semua segmen pasar otomotif mengalami penurunan pada periode Januari hingga Juli dibanding tahun lalu, kecuali di beberapa segmen middle up atau premium,” kata Marketing & Customer Relations Division Head Astra International Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono, Jumat 6 September 2024.
Salah satu yang menunjukkan ketahanan yang relatif baik adalah segmen SUV. Hingga Juli 2024, meski mengalami koreksi tetapi penurunannya lebih ringan dibandingkan pasar otomotif secara keseluruhan. Koreksinya hanya di kisaran 10,9 persen.
Sementara secara industri, menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), selama tujuh bulan pertama tahun ini koreksinya sudah mencapai 12,2 persen. Secara tahunan penjualan mobil turun dari 578.851 unit menjadi 508.050 unit. Mobil unggulan Daihatsu di segmen SUV adalah Terios dan Rocky. Sejak pertama meluncur, Daihatsu Terios sudah terjual 300 ribu unit di Indonesia. “Terios, yang berada di segmen SUV 4×2 Medium, saat ini menempati peringkat #2 dengan market share sebesar 14,2 persen,” katanya.
Sementara itu, Rocky di segmen SUV 4×2 Low dengan kisaran harga berkisar antara Rp 190 jutaan hingga Rp 270 jutaan berada di posisi ketiga dengan market share 11,04 persen.
Melihat hal tersebut, Daihatsu tetap optimis terhadap potensi pertumbuhan di segmen SUV. Kinerjanya diyakini positif pada sisa tahun ini. ADM telah menyiapkan berbagai program penawaran dan promosi menarik untuk mendorong penjualan, baik untuk pembelian tunai maupun kredit.
Selain itu, Daihatsu juga akan memanfaatkan jaringan penjualannya yang luas, dengan 280 outlet resmi di seluruh Indonesia, untuk menjangkau lebih banyak konsumen. “Meski saat ini tidak ada rencana untuk meluncurkan model SUV baru, fokus utama Daihatsu adalah meningkatkan layanan dan dukungan purna jual kepada pelanggan,” katanya. (*)