MAKASSAR—Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal MI menyatakan industri otomotif berperan besar dalam pesatnya pertumbuhan ekonomi di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) itu. “Tingkat pertumbuhan ekonomi Makassar berada pada kisaran angka tujuh hingga delapan persen selama beberapa tahun terakhir ini tak lain karena kontribusi dari industri otomotif,” ujarnya di Makassar, seperti dikutip Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara awal Desember 2017.
Ia menilai menggeliatnya industri otomotif juga berefek langsung pada tingkat kesejahteraan masyarakat Kota Makassar. Salah satu dampaknya juga terlihat di jalan-jalan dengan terus meningkat penjualan kendaraan, baik mobil maupun sepeda motor yang kemudian tak diimbangi dengan pembangunan jalan, sehingga terjadi kemacetan pada beberapa ruas jalan.
“Banyak yang tak sadar bahwa yang menggerakkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat itu adalah para pelaku bisnis otomotif,” katanya.
Daeng Ical, sapaan akrab Syamsu Rizal, menyatakan bahwa para pelaku industri otomotif mampu membuat sejahtera masyarakat dengan menggerakkan perekonomian secara langsung di Kota Makassar.
Pemerintah menurutnya tak lagi menjadi faktor utama dalam kesejahteraan masyarakat. Lebih dari satu dasawarsa sebelumnya pemerintah banyak mengendalikan sumberdaya.
“Dari yang tadinya pemerintah itu banyak memegang sumber daya, itu sudah mulai bergeser ke teman-teman pelaku usaha, dan bahkan langsung ke masyarakat,” katanya. (*)
