JAKARTA— Beberapa tahun lagi mobil bertenaga listrik akan meramaikan industri otomotif Tanah Air. Langkah itu tertuang dalam rencana pemerintah untuk pengembangan kendaraan rendah emisi pada 2025.
PT Astra Otoparts Tbk selaku perusahaan pembuat dan distribusi komponen mobil serta sepeda motor di Indonesia, siap menyambut era kendaraan berbasis listrik di dalam negeri. “Pada dasarnya kami siap, kami kan pemain aftersales. Kami melihat dulu pergerakan teknologi industri otomotif ke arah mana,” kata Chief Executive Marketing Astra Otoparts, Rio Sanggau di Jakarta, seperti dikutip Viva, Kamis 26 Oktober 2017.
Sejauh ini PT Astra Otoparts terus mengikuti perkembangan industri otomotif di Indonesia. Bila nantinya agen pemegang merek (APM) mulai ramai menjual kendaraan listrik, Astra Otoparts siap memasok baterai yang menjadi komponen utama kendaraan listrik.
“Kami memang benar-benar tergantung dari pergerakan pemain otomotif itu. Kalau mereka mulai, kami juga mulai. Tapi pada saat ini kan belum ada, kami wait and see dulu,” katanya.
Sejauh ini pemesanan baterai sebagai komponen utama kendaraan listrik pun juga belum ada, baik dari konsumen maupun pabrikan. Sebab, regulasi pemerintah terkait dengan kendaraan berbasis listrik belum diatur jelas.
“Dari pemerintah belum secara resmi proyeknya akan seperti apa, jadi kami belum tahu juga arah industri yang ada di Indonesia seperti apa. Kami menyesuaikan teknologi yang mau dipakai seperti apa, dayanya seperti apa. Nanti kami coba ikuti saja,” katanya. (*)
