Berita Economy & Industry

GAIKINDO Sikapi Positif Pemilihan Presiden dan Legislatif 2024 

KOMPAS— Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) percaya bahwa pemiilihan umum (Pemilu) 2024 tak berpengaruh banyak terhadap penjualan mobil domestik. Pasalnya, momentum pertumbuhan di kawasan Asia Tenggara saat ini sedang bergerak positif, dan di situ sektor otomotif salah satu penyumbang utama dengan tingkat penyerapan tenaga kerja tinggi. 

“Jadi mungkin tak terlalu berpengaruh. Kita harus positif,” kata Sekertaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara Minggu 26 November 2023. “Pemilu itu hajatan lima tahunan, kalau ditakut-takuti turun naiknya susah. Lagipula penyerapan lapangan kerja di sektor ini sangat besar jadi pemerintah saya rasa tak akan tinggal diam,” lanjut dia. 

Rata-rata penyerpaan tenaga kerja di sepanjang rantai industri otomotif mencapai 1,5 juta jiwa. Jumlah ini termasuk sektor usaha kecil menengah (UKM), manufaktur, pembiayaan, asuransi, hingga pabrik yang berkaitan. Penjualan kendaraan roda empat atau lebih di dalam negeri sepanjang Januari-Oktober 2023 (ritel) mencapai 825.691 unit. Angka tersebut naik 0,4 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. 

Sementara itu, ekspor mobil juga tengah melaju kencang di mana jumlahnya telah mencapai 426.381 unit untuk jangka waktu serupa. Jumlah ini, tumbuh 10,9 persen dari Januari-Oktober 2023 lalu yang hanya 384.592 unit. 

Penjualan secara whole sales (pabrik ke dealer) memang turun 1,8 persen yakni dari 851.411 unit menjadi 836.048 unit. “Kita harus menjaga momentum penjualan ekspor dan domestik juga sudah bagus, Kita itu sudah swasembada kendaraan bermotor roda empat atau lebih dan itu harus kita jaga,” kata Kukuh. 

“Untuk target sampai akhir tahun ini, kita harapkan tetap yakni satu jutaan unit. Sejauh ini, kita upayakan progress targetnya sampai 1,1 juta unit,” kata dia lagi. (*)