BISNIS.COM— Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 4 Jawa Timur menyebut kinerja industri otomotif yang tumbuh 9,6 persen tahun ini. Pertumbuhan tersebut turut memacu industri keuangan non perbankan atau pembiayaan di Jawa Timur. Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) 2 dan Manajemen Strategis OJK Regional 4 Jawa Timur Dedy Patria mengatakan secara nasional, pertumbuhan industri otomotif hingga semester pertama 2023 jauh melebihi pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,49 persen di Jawa Timur.
“Pertumbuhan industri otomotif ini mendukung pertumbuhan ekonomi. Kami berharap pameran otomotif GIIAS 2023 Surabaya makin menggenjot kinerja kredit kendaraan bermotor (KKB) sekaligus perekonomiannya,” katanya saat pembukaan booth Astra Financial di pameran mobil GIIAS 2023 Surabaya, Rabu 20 September 2023.
Namun yang paling penting, katanya, dalam menyalurkan pembiaaan KKB, perusahaan pembiayaan termasuk Astra Financial juga harus memberikan literasi keuangan kepada konsumen. Ini mengingat masih ada gap antara literasi dengan inklusi keuangan masyarakat. Literasi atau pemahaman masyarakat terhadap lembaga jasa keuangan untuk di Jatim masih 55 persen.
“Kami mencatat, dari 100 orang yang disurvei, baru 55 orang yang memahami jasa keuangan. Sedangkan tingkat inklusi atau orang yang mengakses jasa keuangan sudah mencapai 93 persen. Ini berarti ada gap yang masih menjadi PR kita bersama,” katanya.
Berdasarkan data OJK Regional 4 Jawa Timur, kinerja sektor lembaga pembiayaan di Jawa Timur per Juli 2023 tercatat ada nilai piutang pembiayaan sebesar Rp 41,3 triliun atau tumbuh 10,07 persen year on year (yoy). Sedangkan kinerja total aset lembaga pembiayaan per Juli 2023 mencapai Rp 541 triliun (naik 124,72 persen yoy). Profil risiko perusahaan pembiayaan masih terjaga dengan rasio non performing financing (NPF) gross 3,32 persen dan gearing ratio perusahaan pembiayaan 0,33 kali, jauh di bawah batas maksimum 10 kali.
Project Director Astra Financial GIIAS 2023 Tan Chian Hok menjelaskan, pada GIIAS Surabaya tahun 2022 lalu, Astra Financial berhasil merealisasikan sebanyak 1.245 transaksi dengan nilai pembiayaan Rp 315 miliar. “Nah selama lima hari pameran GIIAS 2023 di Surabaya ini, kami menargetkan ada pertumbuan transaksi pembiayaan sebesar 5 persen dibandingkan capaian tahun lalu,” katanya.
Dia mengungkapkan, pada GIIAS 2023 di Jakarta di Agustus lalu, Astra Financial berhasil merealisasikan pembiayaan kendaraan bermotor sebanyak Rp 2,38 triliun naik 52 persen dibandingkan GIIAS Jakarta 2022, dengan total transaksi 6.820 unit. “Capaian GIIAS di Jakarta pada tahun ini juga melebihi target yang ditentukan semula hanya Rp 2,3 triliun dengan transaksi sebanyak 6.600 unit SPK,” katanya.
Tan Chian Hok menambahkan Astra Financial optimistis bisa mencapai target-target tersebut seiring dengan besarnya potensi pasar kendaraan bermotor yang ada di Surabaya dan sekitarnya, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Ia menyiapkan beragam promo menarik selama GIIAS Surabaya, ada promo kredit dengan tenor 1 tahun dengan bunga hanya 0,66 persen. ”Ada special rate 2,66 persen dengan tenor dua hingga tiga tahun, serta masih banyak lagi promo besar-besaran dan hadiah/ cashback langsung dari 9 unit bisnis Astra Financial,” katanya.
